Di tengah kesibukan dan tuntutan hidup yang serba cepat, seringkali kita terfokus pada kehidupan materi dan melupakan kehidupan spiritual. Dengan membiasakan gemar bersedekah, kita dapat menyeimbangkan kehidupan materi dan spiritual.
Harta yang kita miliki tak lain hanyalah titipan dari Allah swt. yang suatu saat nanti akan dimintai pertanggung jawabannya. Dengan demikian, tentunya kita harus mengambil manfaat dan pahala sebanyak-banyaknya dari harta tersebut agar kelak menjadi penyelamat kita di akhirat.
Melalui hadits di atas bisa diketahui bahwa ganjaran bagi orang bersedekah yakni terampuni dosanya serta dijauhkan dari api neraka. Supaya mencapai keutamaan tersebut, sepatutnya seseorang memperhatikan sejumlah adab bersedekah.
أَيُّكُمْ مَالُ وَارِثِهِ أَحَبُّ إِلَيْهِ مِنْ مَالِهِ . قَالُوا يَا رَسُولَ اللَّهِ مَا مِنَّا أَحَدٌ إِلاَّ مَالُهُ أَحَبُّ إِلَيْهِ .
Bahkan, rezeki kita bisa semakin lancar karena bersedekah. Banyak tokoh dunia yang tidak ragu mendermakan sebagian kekayaan mereka kepada orang lain, seperti yang dicontohkan oleh Abdurrahman bin Auf.
Bawalah sepersepuluhanmu seluruhnya ke Rumah-Ku supaya ada makanan berlimpah di sana. Ujilah Aku, maka kamu akan melihat bahwa Aku membuka pintu-pintu surga dan melimpahi kamu dengan segala yang baik.
Sadaqah atau menderma bukan hanya sekadar materi yang kita berikan untuk mereka yang membutuhkan. Setiap amal kebaikan yang kita lakukan akan membawa berkah dan kebaikan yang tidak terhingga bagi diri kita sendiri.
Membiasakan gemar bersedekah adalah langkah yang baik dalam menjalani kehidupan ini. Dengan membantu sesama, kita tidak hanya membawa kebahagiaan kepada mereka yang membutuhkan, tetapi juga membersihkan hati dan jiwa kita dari sifat kikir. Sedekah juga memberikan keberkahan dan pahala bagi kehidupan kita.
Engkau menyediakan meja more info di hadapanku di hadapan musuh-musuhku: Engkau mengurapi kepalaku dengan minyak; cawanku melimpah.... dan aku akan diam di rumah TUHAN selama-lamanya.
Namun, tiba-tiba ada seseorang dari Yaman yang saat itu tengah dilanda pandemi. Ia mengaku diutus Raja Yaman mencari obat untuk penyakit menular dan obatnya adalah kurma busuk.
, ia berkata bahwa ada sejumlah orang sahabat Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam berkata kepada beliau, “Wahai Rasulullah, orang-orang kaya telah pergi dengan membawa pahala yang banyak, mereka shalat sebagaimana kami shalat, mereka berpuasa sebagaimana kami berpuasa, dan mereka bersedekah dengan kelebihan harta mereka.” Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “
Dalam Al-Qur’an, terdapat beberapa ayat yang menegaskan bahwa bersedekah tidak akan membuat seseorang menjadi miskin. Sebaliknya, sedekah adalah salah satu cara untuk mendapatkan berkah dan pahala yang berlimpah dari Allah SWT.
Selain itu, bersedekah adalah salah satu cara kita untuk menjadi pribadi yang lebih bermanfaat bagi orang lain. Dengan memberikan sebagian harta yang kita miliki, kita membantu meringankan beban saudara-saudara kita yang membutuhkan.
Bawalah olehmu akan segala perpuluhanmu ke dalam perbendaharaan rumah-Ku, supaya adalah makanan dalam rumah-Ku; dan cobailah akan Daku dengan demikian, kalau-kalau tiada Aku membukai akan kamu segala pintu langit dan mencurahkan kepadamu berkat yang tiada sempat kamu taruh; demikianlah firman Tuhan serwa sekalian alam!